Gelombang Setinggi 4 Meter Berpotensi Terjadi di Perairan Natuna Hingga 12 Februari 2025

Natuna, AnalisisPos.com – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) melalui Stasiun Meteorologi Maritim Natuna, mengeluarkan peringatan dini kepada masyarakat, khususnya bagi para nelayan dan pelaku pelayaran, agar berhati-hati dan waspada terhadap aktifitas yang dilakukan.

“Gelombang tinggi hingga 4 meter diperkirakan kembali menghantam perairan Natuna hingga 12 Februari 2025.,” jelas Prakirawan Stasiun Meteorologi Maritim Natuna Prabu Aditya, Minggu 9 Februari 2025.

Ia melanjutkan, kondisi ini dipicu kondisi Sinoptik dengan menguatnya aliran massa udara dari daratan Asia. Hal itu menginduksi peningkatan kecepatan angin dan tinggi gelombang di wilayah Perairan Natuna, yang umumnya bergerak dari Utara Timur dengan kecepatan angin hingga 25 knot.

“Wilayah diperkirakan dengan tinggi gelombang 2.5 sampai 4 meter berpeluang terjadi di Perairan kepulauan Natuna Anambas, Subi, Serasan, laut Natuna Utara, dan laut Natuna. Selain itu, perairan Barat, Timur, Utara, Selatan Kepulauan Natuna, Laut, hingga Laut Utara dan Selatan Kepulauan Anambas,” jelasnya.

Untuk kecepatan angin tertinggi terpantau di wilayah Laut Natuna Utara dan wilayah utara kepulauan Natuna – Anambas..

“Angin kencang dengan membawa gelombang tinggi ini, menjadi ancaman serius bagi aktivitas pelayaran. Untuk itu kami imbau dan memperingatkan agar waspada terhadap potensi cuaca ekstrem seperti ini, terus pantau informasi cuaca dari BMKG, Keselamatan adalah yang utama,” pungkasnya. (Oki)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *