Natuna, AnalisisPos.com – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Natuna menggelar apel pagi untuk memperingati Hari Ibu ke-94 tahun 2024 pada Senin, 23 Desember 2024.
Upacara yang berlangsung di halaman Kantor Bupati Natuna ini dipimpin oleh Wakil Bupati Natuna, Rodhial Huda, bersama Sekretaris Daerah Natuna, Boy Wijanarko Varianto.
Dalam amanatnya, Rodhial Huda menyampaikan pesan dari Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA), Arifatul Choiri Fauzi.
Rodhial mengatan, peran penting perempuan dalam membangun fondasi bangsa serta mengenang perjuangan para pahlawan perempuan seperti RA Kartini, Cut Nyak Dien, dan Martha Christina Tiahahu, yang menjadi inspirasi bagi generasi saat ini.
Rodhial Huda menyampaikan bahwa Hari Ibu di Indonesia memiliki makna yang unik, berbeda dari “Mother’s Day” di negara lain.
Perayaan ini berakar pada Kongres Perempuan Indonesia Pertama yang diselenggarakan pada 22 Desember 1928 di Yogyakarta, yang kemudian ditetapkan sebagai Hari Nasional pada tahun 1959 oleh Presiden Soekarno.
Momentum ini menjadi pengingat akan pentingnya kesetaraan dan peran perempuan dalam pembangunan bangsa.
“Perempuan adalah hampir setengah populasi Indonesia. Maka, kemajuan perempuan akan menentukan kemajuan bangsa,” ungkapnya.
Ia juga menegaskan bahwa peringatan Hari Ibu harus menjadi pengingat akan nilai-nilai luhur perjuangan perempuan, sekaligus mendorong partisipasi aktif mereka dalam berbagai bidang pembangunan.
Rodhial juga memaparkan tiga program prioritas Kementerian PPPA untuk lima tahun mendatang, yaitu :
1. Ruang Bersama Indonesia (RBI): Sebuah program untuk menciptakan ruang demokrasi berbasis nilai kesetaraan dan keadilan gender di tingkat desa dan kelurahan.
2. Perluasan Fungsi Call Centre SAPA 129: Layanan untuk meningkatkan perlindungan perempuan dan anak.
3. Satu Data Gender dan Anak Berbasis Desa: Program untuk memperkuat data berbasis desa terkait isu perempuan dan anak.
“Program ini penting untuk menghadapi tantangan bonus demografi, potensi krisis energi, pangan, serta berbagai tantangan global lainnya,” tambahnya.
Tema Hari Ibu ke-94 tahun ini adalah “Perempuan Menyapa, Perempuan Berdaya Menuju Indonesia Emas 2045”.
Tema ini menekankan pentingnya kemitraan setara antara perempuan dan laki-laki dalam mencapai kemajuan bangsa.
Rodhial mengajak semua pihak, baik pemerintah, dunia usaha, akademisi, media, maupun masyarakat, untuk mendukung pergerakan perempuan dalam pembangunan.
Mengakhiri amanatnya, ia mengucapkan Selamat Hari Ibu kepada seluruh perempuan Indonesia, seraya mendorong mereka untuk terus berkarya, mandiri, dan berdaya demi masa depan Indonesia yang lebih cerah.
“Perempuan berdaya, anak terlindungi menuju Indonesia Emas 2045,” tutupnya. (Iwan)
